PROPOSAL
MEMBUKA USAHA PEMBUATAN SANGKAR BURUNG
“SANGKAR JAYA”
Disusun
Sebagai
Tugas Ujian Nasional
Mata
Diklat Produktif
Program
Keahlian Pemasaran
Tahun
Diklat 2009/2010
Oleh
Nama : AHMAD KHOIRUL BADAR
NIS :
0708007
SMK TERPADU
HADZIQIYYAH
Blok
Nglarangan Gemiring Lor Nalumsari Jepara 59466 Telp.(
(0291)3316228
2009/2010
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah Swt.,
yang telah melimpahkan rahmat, karunia, dan kemudahan kepada penulis dalam menyelesaikan
proposal ini.
Penyusunan proposal ini tidak
lepas dari bantuan berbagai pihak, karena itu tak lupa pula penulis sampaikan
terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan proposal
ini.
Proposal ini disusun untuk
melaksanakan Ujian Nasional Mata Diklat Produktif Program Keahlian Pemasaran
dengan ketentuan membuat Proposal Membuka Usaha Kecil.
Semoga dengan disusunnya proposal
ini dapat memotivasi sesuai untuk berwiraswasta sesuai kemampuan yang dimiliki.
Kritik dan saran yang konstruktif sangat penulis harapkan, demi perbaikan
selanjutnya.
Jepara,
Februari 2010
Penulis
DAFTAR
ISI
HALAMAN DEPAN i
KATA PENGANTAR ii
DAFTAR ISI iii
BAB I PENDAHULUAN 1
A. Nama dan Alamat Usaha 1
B. Nama dan Alamat Pemilik 1
C. Jenis Usaha 1
D. Bentuk Badan Usaha 1
BAB II DESKRIPSI USAHA 2
A. Latar Belakang 2
B. Tujuan 2
C. Deskripsi Usaha 2
BAB III ASPEK PEMASARAN 3
A. Sasaran Pemasaran 3
B. Strategi Pemasaran 3
C. Persaingan 3
D. Perkiraan Bagian Pasar 3
BAB IV ASPEK PRODUKSI 4
A.
Analisis Lokasi 4
B.
Bahan Baku 4
C.
Sarana dan Prasarana 4
D.
Tenaga Kerja 4
BAB V ASPEK KELEBIHAN DAN KEKURANGAN USAHA 5
A. Aspek Kelebihan Usaha 5
B. Aspek Kekurangan Usaha 5
BAB VI ASPEK FINANSIAL 6
A. Kebutuhan dan Sumber Dana 6
B. Perhitungan Hasil Penjualan atau Pendapatan 6
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Nama dan Alamat Usaha
Nama Usaha : “Sangkar Jaya”
Alamat Usaha : Desa Gemiring Lor RT 01 RW VII
Nalumsari Jepara
B.
Nama dan Alamat Pemilik
Nama Pemilik : Ahmad Khoirul Badar
Alamat Pemilik : Desa Gemiring Lor RT 01 RW VII Nalumsari
Jepara
C.
Jenis Usaha
Usaha yang
penulis dirikan bergerak di bidang produksi
yaitu melakukan proses pembuatan dan penjualan sangkar burung dengan kualitas
terbaik yang cukup diminati konsumen.
D.
Bentuk Badan Usaha
Usaha yang
penulis dirikan berbentuk Badan Usaha Perorangan, yang dikelola oleh keluarga.
BAB II
DESKRIPSI USAHA
A.
Latar Belakang
Sekarang ini
lapangan pekerjaan semakin sempit, kita sebagai calon tenaga kerja harus mampu
berfikir kreatif dan inovatif, dan juga mampu mencari peluang serta pandai
memanfaatkan peluang tersebut.
Salah satu
usaha yang cukup mudah dikelola adalah usaha pembuatan sangkar burung karena
banyak orang yang berminat untuk memiliki hewan peliharaan khususnya burung.
Sedangkan belum banyak orang yang mendirikan usaha pembuatan sangkar burung sekitar
tempat tinggal penulis.
Dalam rangka
memanfaatkan peluang ini, penulis mencoba mendirikan sebuah usaha pembuatan
sangkar burung yang diberi nama “Sangkar Jaya.”
B.
Tujuan
Tujuan penulis
dalam usaha ini adalah :
- Memperoleh keuntungan; dan
- Dapat Menciptakan lapangan usaha baru yang dapat memberikan manfaat.
C.
Deskripsi Usaha
Penulis
membuka usaha pembuatan sangkar burung “Sangkar Jaya” di Desa Gemiring Lor
Nalumsari Jepara karena lokasi tersebut cukup strategis, dan masih belum banyak
orang disekitar tempat tinggal penulis yang mendirikan usaha pembuatan sangkar
burung.
Usaha penulis
ini masih tergolong usaha kecil dengan menggunakan modal sendiri. Penulis
menggunakan rumah milik sendiri sebagai tempat usaha ditambah dengan fasilitas
pendukung demi kenyamanan pembeli.
Dalam
pemilihan bahan baku, penulis mendatangkan dari sekitar tempat usaha. Selain bahan
bakunya berkualitas, harganya pun terjangkau.
Penulis
menyediakan beberapa fasilitas yaitu, Ruangan tamu bersih dan nyaman, telephone,
toilet, dan areal parkir yang luas dan aman.
“Sangkar Jaya”
buka setiap hari dari pukul 08.00 WIB – 21.00 WIB.
BAB III
ASPEK PEMASARAN
A.
Sasaran Pemasaran
Target
pemasaran penulis dalam usaha ini adalah :
- Masyarakat luas;
- Para penggemar burung; dan
- Masyarakat sekitar “Sangkar Jaya.”
B.
Strategi Pemasaran
Penulis akan
memasarkan produk yang dijual dengan cara memberikan pelayanan yang baik dan
memuaskan, memberikan potongan harga dan terus memperkenalkan sangkar burung
kualitas terbaik kepada konsumen dengan cara memberikan informasi yang jujur
dan bertanggung jawab.
“Sangkar Jaya”
juga menerima pesanan demi mengutamakan kepuasan konsumen atau pelanggan agar
tetap setia datang ke “Sangkar Jaya.”
C.
Persaingan
Dalam usaha
ini “Sangkar Jaya” menemukan 1 pesaing yang lokasinya tidak jauh dari “Sangkar
Jaya.”
D.
Perkiraan Bagian Pasar
Perkiraan pembeli
disekitar tempat tinggal penulis sebanyak 1000 orang. Jika terdapat 1 pesaing
maka tiap usaha akan melayani 1000/2 = 500 orang. Dengan perkiraan tersebut,
penulis yakin masih ada peluang untuk mendapatkan keuntungan.
BAB IV
ASPEK PRODUKSI
A.
Analisis Lokasi
Tempat usaha
yang terletak dirumah penulis sendiri yaitu di Desa Gemiring Lor Nalumsari
Jepara, Jawa Tengah. Karena lokasi tersebut cukup strategis. Selain itu,
lokasinya mudah dijangkau oleh kendaraan, dan tersedianya bahan baku yang
kualitas sudah terjamin.
B.
Bahan Baku
Dalam usaha
ini penulis mendatangkan bahan baku dari daerah sekitar “Sangkar Jaya.” Karena bahan
bakunya berkualitas, harganya pun terjangkau.
C.
Sarana dan Prasarana
Fasilitas dan
peralatan yang tersedia di “Sangkar Jaya” adalah :
1.
Ruang tempat usaha;
2.
Ruang tamu bersih dan nyaman;
3.
Telephone;
4.
Mesin bor;
5.
Toilet; dan
6.
Tempat parkir yang luas;
D.
Tenaga Kerja
Karena usaha
yang penulis dirikan tergolong usaha kecil, maka dalam menjalankan usaha penulis
dikelola oleh keluarga. Oleh karena itu, dalam sistem manajemen diatur
berdasarkan musyawarah secara kekeluargaan.
BAB V
ASPEK KELEBIHAN
DAN KEKURANGAN USAHA
A.
Aspek Kelebihan Usaha
Adapun
kelebihan dari usaha yang didirikan penulis adalah :
1.
Prospek atau peluangnya cukup
besar;
2.
Memberikan pendapatan atau
keuntungan yang cukup besar;
3.
Pembuatan sangkar burung tidak
begitu sulit; dan
4.
Persaingan kecil disekitar tempat
tinggal penulis.
B.
Aspek Kekurangan Usaha
Adapun
kekurangan dari usaha yang didirikan penulis adalah :
- Permintaan sangkar burung tidak stabil setiap bulan;
- Adanya 1 pesaing yang lokasinya tidak jauh dari “Sangkar Jaya;” dan
- Memerlukan keahlian dan keuletan yang lebih dalam pembuatan sangkar burung.
BAB VI
ASPEK FINANSIAL
A.
Kebutuhan dan Sumber Dana
1.
Kebutuhan Dana
a.
Mesin bor kayu =
Rp. 800.000,00
b.
Perlengkapan =
Rp. 150.000,00
c.
Telephone =
Rp. 400.000,00
d.
Biaya produksi, meliputi:
v
Pembelian kayu =
Rp. 750.000,00
v
Pembelian bambu = Rp. 130.000,00
v
Pembelian paku dan lem kayu =
Rp. 100.000,00
v
Biaya penggrajian kayu
perbulan = Rp. 250.000,00
v
Biaya funitur dan
pengecatan = Rp. 220.000,00
e.
Biaya promosi (brosur dan spanduk)
= Rp. 100.000,00 +
Jumlah = Rp.2.700.000,00
2.
Sumber Dana
Modal sendiri = Rp.2.700.000,00
B.
Perhitungan Hasil Penjualan
atau Pendapatan
1.
Penjualan sangkar burung yang
dijual dalam 30 hari (1 bulan)
a.
20 sangkar (kecil) @ Rp.15.000 = Rp.
300.000
b.
50 sangkar (sedang) @ Rp.25.000 = Rp.1.250.000
c.
30 sangkar (besar) @ Rp.35.000 = Rp.1.050.000 +
= Rp.2.600.000
2.
Biaya produksi perbulan =
Rp.1.500.000
3.
Tagihan listrik dan telephone =
Rp. 100.000
4.
Penyusutan peralatan perbulan = Rp. 50.000
5.
Pemeliharaan peralatan = Rp. 70.000
6.
Biaya lain-lain =
Rp. 30.000 +
= Rp.1.750.000
–
Jadi, keuntungan bersih perbulan
adalah = Rp. 850.000
No comments:
Post a Comment